Friday, January 3, 2014

PATH KU SAYANG PATH KU MALANG


“Panjat Terus Tangga Sosialmu!”

Gue tertawa baca tweet nyinyir @midjournal yang satu itu.
Ternyata bukan hanya gue yang merasa demikian, banyak juga diluar sana yang masih normal dan bisa merasakan keabnormalan orang-orang dalam bersosial media.

Berikut adalah tipe-tipe orang annoying di social media menurut gue, yang diamini oleh beberapa temen gue :

1.     Hobi pencitraan dengan check in sana-sini ingin dikira sosialita.
Sungguh, gue sama sekali tidak ada masalah dan tidak terganggu dengan orang-orang yang kebanyakan jalan-jalan/liburan atau hobinya hang out kesana kemari. Yang sungguh membuat gue sebal adalah orang-orang yang baru sedikit jalan sudah kebanyakan gaya.
Teman-teman path gue ada yang di Jepang, US, Belgia ada yang hobi diving, ada yang hobi makan, ada yang hobi furniture, ada yang jalan-jalan ke Europe berasa deket kaya ke Garut. I am totally fine with their check in’s & check out’s. Justru gue jadi banyak tahu dari mereka dan penasaran dengan adventure mereka. Who knows, gue bisa tanya-tanya ke mereka nanti. Yang ngehek adalah yang baru sampai Singapore atau KL, gaya udah berasa di Time Square! Itu ngehek banget!

Satu hal yang kebanyakan orang lupa, teman-teman path mereka itu kurang lebih sebaya (mostly), dengan starting karir yang biasanya juga sebenarnya ngga terlalu jauh berbeda. Pengecualian bagi mereka yang udah terlahir kaya raya tentunya.
Jadi, gue setuju banget sama pernyataan Pangeran Siahaan di blognya, kalau lo masih refresh-refresh website AirAsia buat dapet tiket diskonan, then lo bukan orang kaya apalagi sosialita. Intinya kalau lo masih hunting tiket murah Air Asia, walaupun tiap hari lo nongkrong di Starbucks, hidup lo sama hidup gue ngga jauh beda bro! Sosialita kalau mau berlibur ngga perlu itu!


Tapi ya begitu, banyak orang mengira dirinya keren, kaya dan gaul abis, padahal Lord knows & everybody knows, dia hanya kurang bergaul dengan yang LITERALLY keren, kaya dan gaul abis.
Gue? No! Gue dari semenjak dilahirkan ke bumi ini 24 tahun silam, gue memang ditakdirkan BUKAN untuk menjadi : orang keren, orang gaul, orang terkenal, kembang sekolah/kampus, jenius, juara olimpiade. Bukan! tapi mudah-mudahan bisa jadi orang kaya J
Tapi gue berteman dengan beberapa orang yang gue rasa society agree bahwa mereka : keren, gaul, kaya dan lain-lain. Jadi disini gue bisa dengan jelas membedakan yang mana yang COOL dan yang mana yang SO FRICKIN HARD TRYING TO BE COOL. Ya! Yang kedua itulah yang akan saya soraki dan tepuk tangani dan saya semangati sambil berkata “Panjat terus! Panjat terus! tangga social lo… Semangat yeee! ” :)


2.     Selfie!
Keseringan upload foto diri sendiri, foto pasangan (pacar/suami/istri), atau foto berdua besama pasangan.  
Sesekali sih ngga apa-apa, kalau setiap hari ? Lo kira pacar lo Alex Turner??? Gue ridho & ikhlas kalau pacar lo seganteng Alex Turner deh!
Maksud gue, bahwa sesungguhnya sesuatu yang berlebihan itu tidaklah baik. Jadi keseringan upload foto 8R pacar atau suami atau istri ke path juga bisa bikin orang naik pitam. Sungguh ada cara lebih baik jika ingin menyombongkan diri bahwa kalian punya pasangan luar biasa yang kira-kira bunyinya “Look! I bet the whole world would be jealous of me cause I got this man beside me!”.

Keseringan upload foto berdua dengan pasangan juga sama annoyingnya dengan foto diri sendiri ataupun upload foto pasangan saja. Lo pikir lo Alex Turner & Arielle Vandenberg???

Please, demi kerukunan umat dan keberlangsungan hidup manusia, kegantengan atau kecantikan kalian bersama pasangan kalian nikmati sajalah masing-masing secara pribadi, sungguh gue tidak begitu tertarik untuk berbagi itu. Sesekali upload untuk sombong nggak apa-apa lah, tapi sombong setiap hari itu sungguh bukan membuat orang jadi iri hati tapi buat orang lain kesel dan annoyed.

3.     Ngeluh di negeri orang.
Yang gini nih yang gue heran, selalu ada saja yang bisa dikeluhkan orang-orang macem ini. Contoh :

Upload foto salju :
Yeaay akhirnya lihat salju juga di London, tapi ya ampuuun dingin banget. Coba di Bandung, bisa sambil makan bakso anget-anget pedes kayanya enak. Huhuhuhu, jadi kangen Bandung deh.

WHAT THE????
Yup! Ini adalah contoh-contoh postingan ngehek bikin sebel orang-orang yang berjuang gila-gilaan buat nyobain hidup di negeri orang, sedangkan orang yang udah disana dengan ngeheknya ngeluh tentang situasi disana.

Gue lebih respect dengan orang-orang yang menunjukkan kalau susah dan senang di luar sana ya dinikmati aja. Bukan dikit-dikit ngeluh kangen negeri sendiri. It’s your decision to move, so enjoy the consequences.

Selain itu, maksud gue adalah coba pikirkan berapa banyak orang yang memimpikan untuk mencoba living abroad dan tahu juga kan betapa susahnya mendapatkan beasiswa apalagi pekerjaan di luar negeri? So stop the moaning anyway!!! You’re living many people’s dream, MAKE THE BEST OUT OF IT! NOT COMPLAIN ABOUT IT!





11 Songs That Should Be Played on Your Wedding


 Bosan dengan lagu-lagu cinta mainstream yang sering dimainkan di resepsi pernikahan, almost semua orang?
Mungkin ini bisa jadi alternative kamu :
 1. In The Heat of The Morning – The Last Shadow Puppets
2. Grow Old with Me – Tom Odell
3. Better Together – Jack Johnson
4. Baby I’m Yours – Arctic Monkeys
5. My Heart Sings – 311
6. Chasing Cars – Snow Patrol
7. What A Difference A Day Made – Jamie Cullum
8. Only Love – Ben Howard
9. Darling I Do – Landon Pigg (Feat Lucy Schwartz)
10. Lost in Space- Lighthouse Family
11. In My Life – The Beatles
  1. In The Heat of The Morning – The Last Shadow PuppetsLagu ini dinyanyikan originally oleh the one and only Mr. David Bowie, Si penyulap kata-kata.
Sebenarnya versi original vinyl David Bowie sama-sama fun nya dengan versi si trio Puppets ini. Tapi berhubung saya selalu berpikir bahwa Alex Turner itu reinkarnasi David Bowie dalam hal menulis lirik lagu, so untuk yang satu ini saya pilih versi generasi saya yaitu versi The Last Shadow Puppets JIt’s sweet, it’s full of love, it’s fun and it should definitely be on your wedding list!
 2. Grow Old With Me – Tom OdellSecara lirik menurut saya sih standar lagu-lagu yang sweet dan bikin cewek-cewek geregetan. Tapi yang membuat saya suka sekali dengan Tom Odell ini adalah suara dan aksen nya yang Oh Tuhan, indah sekali.
Mungkin saya memang agak sedikit kecanduan dengan British Accent J.
Sebenarnya Another Love lagu favorit saya, tapi tidak mungkin lagu tentang ke”disfunction”an sebuah relationship dimainkan di resepsi pernikahan, jadi pilihan saya jatuh pada Grow Old With Me. Dinyanyikan dengan piano dan gitar saja, saya rasa itu lebih dari cukup untuk membangun atomosfer romantis di hari special kamu & pasangan.
 3. Better Together – Jack JohnsonAh Jack Johnson tahu benar bagaimana cara membuat hati perempuan bergejolak dan senyum-senyum sendiri hanya dengan mendengar lagu-lagunya, dan para pria menjadi tiba-tiba romantis tanpa harus terdengar terlalu menye-menye. Sebenarnya, lagu favorit saya sendiri Banana Pancakes, tapi saya rasa itu lebih cocok untuk jadi lagu Honeymoon JSo, untuk wedding list, saya pilih lagu Better Together. Saya rasa ketika Jack Johnson lahir, Tuhan menyambutnya dengan petikan gitar dan harmonica. I don’t know what makes this man’s voice & music is so effortlessly beautiful.
 4. Baby I’m Yours – Arctic MonkeysLagu Barbara Lewis yang direlease tahun 1965 ini di recycle oleh Arctic Monkeys dan masuk ke dalam B-Side dari album mereka Leave Before The Lights Come On. Dinyanyikan bersama Oisin Leech, lead singer The 747’s, tak ada kata lain selain “perfect” untuk lagu ini jika dijadikan theme song dalam sebuah acara pernikahan. Terutama jika kamu bisa menemukan orang yang bisa menyanyikan lagu ini seindah Alex & Oisin.
As cheesy as this classic song can be, ketika dinyanyikan oleh one of the greatest rock bands in the last decade, then it is not that cheesy anymore ya? J 5. My Heart Sings - 311
First of all, thank you so much Adele for ruining my list.
Seharusnya Love Song dari The Cure yang kemudian dinyanyikan kembali 311 masuk ke wedding list ini. Namun berhubung kemarin Adele menyanyikan kembali lagu itu, sekarang semua orang menyanyikan lagu itu juga. Karena ini list lagu-lagu yang bisa kamu jadikan alternatif dari lagu-lagu cinta mainstream di resepsi pernikahan, maka dengan berat hati, sekarang saya coret Love Song dari list. Padahal itu lagu favorit saya LTapi, karena saya tidak ingin menghapus 311 dari list, yang merupakan salah satu band favorit saya, jadi saya ganti saja lagunya dengan lagu asli mereka My Heart Sings. Band ini mungkin pada dasarnya beraliran rock reggae, tapi jika mereka membuat lagu cinta, saya hanya bisa terduduk menangisi betapa indahnya lagu mereka.  Ok, saya agak sedikit lebay, tapi ya Tuhan, coba kalian dengar lagu ini, jangan sampai terpikir untuk mengubah venue resepsi kamu ke pantai dan berdansa menggunakan lagu ini ya :p Cause that will be so perfect!
 6. Chasing Cars – Snow PatrolLagu ini simply beautiful. Sudah.
Sejujurnya saya tidak terlalu suka lagu-lagu cinta menye-menye dengan lirik cheesy. That’s why, lagu ini sempurna.
“If I lay here, if I lay here, would you lie with me and just forget the world?”
Menurut saya ini as romantic as it can be. Simpel, indah.
 7. What A Difference A Day Made – Jamie CullumDalam resepsi pernikahan, saya rasa lagu ini sangat wajib dimainkan.
Kamu harus at least punya 1 lagu slow jazz untuk berdansa.
Walaupun berdansa bukan salah satu tradisi orang Indonesia.
I can mention another sweet jazzy romantic songs from Jamie, but I think, in a very special day that will make a total difference in your life, for good, this song couldn’t  be more perfect.
 8. Only Love – Ben HowardSaya rasa, saya memiliki keterikatan terlalu kuat dengan penyanyi-penyanyi asal Inggris. Mohon maaf, tapi somehow entah kenapa banyak sekali orang-orang berbakat dari sana yang membuat saya jatuh cinta.
Petikan gitar akustik + suara serak Ben = perfection.
A simple indie folk song yang saya rasa bisa dengan mudah membuat semua orang jatuh cinta.
Lagu ini perfect jika kamu merayakan pernikahan kamu di sore hari dengan tema garden party, sambil melihat sunset.
 9. Darling I Do – Landon Pigg (Feat Lucy Schwartz)Ok, liriknya mungkin terdengar sangat fairy tale mengingat lagu ini merupakan original soundtrack dari SHREK, tapi itu tidak menghilangkan fakta bahwa lagu ini terlalu manis untuk tidak berada di wedding list kamu. So practice with your partner and try to sing this song together JYou’ll make your guests envy ;)
 10. Lost in Space – Lighthouse FamilyOk, anak tahun 90an-2000an pasti tahu banget sama duo asal UK ini. Lighthouse Family has always been my favorite duo, and this song is simply beautiful. Terlalu disayangkan kalau lagu seindah ini harus dilewatkan di moment special, seperti wedding.
Lagu ini menjadi sempurna bukan hanya karena music dan liriknya yang, saya ngga bisa mencari kata lain, selain “indah”.
Tapi kamu tahu sendiri, suara sang vocalist, Tunde Baiyewu itu empuknya luar biasa haha. It’s just too good to be missed.
“You are my soul satellite, I’ll be lost in space without you…”
 11. In My Life – The BeatlesEvery wedding needs a classic song.
But please, enough with Frankie Valli’s Can’t Take My Eyes Off You yang, for The Love of God entah berapa banyak cover yang dibuat untuk lagu ini. Stop juga “L O V E” yang kurang lebih bernasib sama dengan Cant Take My Eyes Off You, yang selalu dinyanyikan di EVERY SINGLE WEDDING YOU INVITED.
Walaupun saya sudah memberikan alternative The Last Shadow Puppets sebagai bentuk modern dari music tahun 1960an, tapi rasanya kurang lengkap jika kita belum memunculkan satu band legendaris ini.
In My Life juga mungkin cukup mainstream, tapi so far saya belum pernah dengar lagu ini dinyanyikan di sebuah wedding. Dan itu membuat saya berpikir “What the hell is wrong with my friends? How come this song has never been played at their wedding? TER-LA-LU!”
 


Sunday, July 24, 2011

For a hundred times making a Blog :D

Entah untuk ke berapa kalinya mengulang step-step ini semua karena sejak pertama kali membuat blog, pada akhirnya semua blog itu akan menjadi sampah dunia maya. Sumpah, bukan maksud begitu, saya bahkan salah satu pendukung berat Go Green, baik di dunia maya maupun dunia nyata :D
Saya cukup sadar untuk sedikit memperlihatkan sedikit keprihatinan dengan keadaan dimana manusia jaman sekarang membuang 'sampah'nya dimana-mana. Sampah di bumi, sampah di luar angkasa, hingga sampah di dunia maya.

Oleh karena itu, untuk turut berpartisipasi dalam rangka menjaga stabilitas ekosistem di dunia maya, maka saya akan mencoba untuk memilah-milah 'sampah' agar masuk ke tempat 'sampah' yang tepat dan tidak mengganggu kenyamanan warga dunia maya.Saya akan berusaha menggunakan facebook dan twitter seefisien dan seefektif mungkin, begitu juga dengan blog ini. Semoga tulisan saya tidak menjadi polusi dunia maya.

Begitulah kiranya postingan pertama dari blog anyar saya ini.

Cheers :)